Puisi-puisi Aris Setiyanto

Menebak

how to be brave?
how can I love when I’m afraid to fall?

kau pasti ingin
menikah di belakang candi
sebentang rumput hijau
pohon beringin
dan akar-akarnya jerumbai

kau telah jatuh
tak perlu mencemaskan apapun
kecuali kematian
yang datangnya
tak kira-kira.

2023

 

Malam Temanggung

sekelompok wanita
menari dengan imbalan
dan anak-anak
mengekor pada ibunya
tempat ini seperti pasar,
mangga disusun menggunung
seorang pedagang
memanggang rinduku
agar aromanya sampai padamu
pada toko-toko yang sepi,
aku bertaruh
hatiku sendirilah yang lahad
sepasang sepatu
berjalan di antara setumpukan baju
arloji berbicara perihal
malangnya nasib bayi kepiting
kini, mereka terjungkal dari perjuangan
seorang lelaki berjalan di koridor
ia terus melihat tanpa membeli
hidupnya adalah merekam
ia dikendalikan.

2023

 

Memotret Magelang

1.

jika kau ingin kedamaian
masuk ke dalam gereja
itu, Tuhan sedang merentangkan tangan

2.

lampu-lampu yang tergantung di awang
adalah kenangan kita selama ini
hanya mampu berserah

3.

dengan siapakah kau berjalan?
(meramal) sepertinya kau sedang sendiri
rindukah kau kepada kesiur musim?

2023

 

Membalut Luka

stroberi mekar di kepalamu
wanita di samping
adalah istrimu pada tahun ini
kini kau sedang mengajarinya
membalut luka
menjatuhkan sakitnya
dengan ayunan ke kiri-kanan.

2023